Pelaku Pengancaman Sopir Truk dengan Sajam di Kampar Akhirnya Ditangkap

Riausindo, Kampar – Tim Satreskrim Polres Kampar berhasil menangkap seorang pelaku pengancaman menggunakan senjata tajam yang terjadi di Jalan Petapahan-Simpang Gelombang, Kecamatan Tapung. Peristiwa ini menyulut perhatian publik, terutama di tengah suasana jelang Pilkada serentak, yang seharusnya menjadi momentum terwujudnya ketenangan dan ketertiban masyarakat.

Pelaku yang ditangkap adalah BO (19), warga Desa Sungai Pinang, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar. Aksi pengancaman ini dilakukan BO bersama dua rekannya yang masih dalam pencarian, yaitu RI dan TN. Kejadian bermula saat korban, Usdianto, seorang sopir truk CPO, sedang melintas di Jalan Lintas Petapahan-Simpang Gelombang pada Kamis (24/10/2024) sekitar pukul 10.00 WIB.

Saat itu, ketiga pelaku tiba-tiba menghentikan truk korban dan mengancamnya dengan senjata tajam jenis pisau. Tak berhenti di situ, aksi berlanjut dengan keributan yang menjalar hingga Dusun Kota Batak, di mana pelaku mengajak lebih banyak orang untuk turut serta dalam aksi kekerasan tersebut. Merasa keselamatannya terancam, korban akhirnya melapor ke Polsek Tapung.

Menindaklanjuti laporan itu, Tim Reskrim Polsek Tapung segera melakukan penyelidikan intensif. Setelah melacak pelaku hingga ke Desa Sungai Pinang, Kecamatan Tambang, petugas berhasil menangkap BO di sebuah kamar di perkebunan sawit milik warga pada Senin (28/10/2024). Saat ditangkap, BO tidak dapat berkutik dan mengakui perbuatannya, termasuk keterlibatannya dalam mengancam dan menendang korban.

Kapolres Kampar AKBP Ronald Sumaja, melalui Kasat Reskrim AKP Elvin Septian Akbar, mengonfirmasi penangkapan ini dan menegaskan bahwa pihak kepolisian masih terus memburu dua pelaku lainnya. "Aksi pengancaman ini sangat disesalkan, terlebih menjelang Pilkada, yang seharusnya menjadi ajang masyarakat merasakan kedamaian," ujarnya.

Kasus ini menambah keprihatinan di kalangan masyarakat yang menginginkan suasana aman dan damai dalam perhelatan Pilkada. Kepolisian berharap, dengan tertangkapnya BO, mereka dapat segera mengungkap seluruh jaringan pelaku agar masyarakat Kampar dapat menjalani aktivitas dengan tenang, tanpa adanya ancaman kekerasan.*** Jc



[Ikuti Terus RiauSindo Melalui Sosial Media]