Pelalawan RS -Kembali terlontar  Wak Zainun yang berusia (75) hanya bisa bercerita dan pasrah dengan genangan air mata saat melihat kuburan orang tua dan sanak pamilinya, di mana  jasad orang tua dan sejumlah keluarganya dimakamkan saat ini berdiri batang sawit milik perkebunan PT Sari Lembah Subur ( PT SLS).

Kamis 24/02/2022 Tidak banyak yang bisa di lakukan orang tua ini yang dulunya sebagai tokoh sejarah hanya bisa pasrah dan bercerita bagaimana kondisi  tanah perkampungannya dikuasai perkebunan milik Perusahaan, bahkan kuburan warga pun nyaris hilang berganti kebun kelapa sawit.

"Sebelumnya di lahan kuburan  mayarakat desa Genduang Pangkalan Lesung ini, dahulunya terdapat ratusan kuburan,yang luas tanah berukuran 1 Hektar, namun hari ini bisa kita lihat degan kasat mata hanya empat kuburan yang terlihat , sementara selainnya sudah berganti batang kelapa bahkan di bawah pelepah  sawit tertimpa pelepah saat dipanen" Ujar Wak Zainun

Ditambahkannya lagi, persoaalan ini sebelumnya sudah pernah di sampaikan ke pihak PT Sari Lembah Subur, bahkan sudah di mediasi oleh pihak pemerintah kecamatan Pangkalan Lesung , namun hingga hari ini belum ada titik kejelasan dan solusi tentang hilang nya kuburan warga ini.

" Kita meminta pihak perusahaan jangan menganggap persoalan ini spele sebab jika di biarkan berlarut larut, akan menimbulkan dampak sosial lainnya mengingat itu kuburan masyarakat dan banyak para tetua dan orang tua kami yang di makamkan di sana" Ujarnya.

Dari sejumlah keterangan masyarakat lahan pekuburan  yang hampir hilang dan di jadikan kebun Oleh PT SLS terdapat di beberapa lokasi, seperti di Areal OX/OM dusun Baleo Sp 9A Desa Masyang Sari juga terdapat kejadian serupa.

Harapan Wak Ainun juga sebagai Tokoh masyarakat zaman dahulu bahkan juga pernah menjabat sebagai penghulu meminta kepada bupati Pelalawan agar turun ke lokasi dimana saat ini menjadi perkebunan saat ini sudah di tukar gulingkan bahkan di perjual belikan oleh oknum kepentingan  kepada Warga Sp 7 bukan di kembalkan kepada kami tutupnya.*

Bersambung