Bungkamnya Kadisdik Pelalawan, Guru Diduga Permalukan Siswa di Depan Kelas

Ilustrasi katikatur
Riausindo- Pelalawan – Berita viral mengejutkan publik di Kabupaten Pelalawan setelah dilaporkan oleh salah satu media online terkait dugaan "bullying" terhadap seorang siswa SD kelas 3. Mirisnya, tindakan ini diduga dilakukan oleh oknum guru berinisial SW dari SD Negeri 007 Pangkalan Kerinci.
Dikutip dari media *KhabarRiau.com*, dugaan metode pendidikan yang tidak layak terjadi di sekolah tersebut. Salah satu contohnya, siswa yang terlambat membayar uang simpanan atau kas kelas diduga dipermalukan di depan umum.
“Anak saya yang baru berusia 9 tahun dipermalukan oleh oknum guru di depan siswa lainnya. Sungguh memilukan. Tak heran anak saya selalu pulang sekolah dengan menangis,” ujar Af, orang tua siswa tersebut.
Hal yang lebih mengherankan, meskipun berita ini sudah viral, oknum guru tersebut justru menyombongkan diri dan mengklaim tidak takut dilaporkan ke dinas. Ia bahkan mengaku dibekingi oleh pejabat di Kabupaten Pelalawan. Tidak hanya itu, anak dari guru tersebut malah balik mengancam wartawan yang melaporkan kasus ini.
“Saya hanya bisa tertawa. Anak dari guru tersebut menantang saya untuk bertemu, tapi setelah saya kirim lokasi, dia tidak datang,” ujar AB, wartawan yang menulis berita tersebut.
Namun, yang semakin membuat publik heran, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan Pelalawan, Leo Nardo, memilih bungkam. Saat dikonfirmasi oleh *Riausindo.com*, ia tidak memberikan tanggapan apapun, meskipun kasus ini terjadi di bawah pengawasan institusi yang ia pimpin. *** JC
Tulis Komentar