Jakarta,( Riausindo.com ) - 9 Juli 2025 – Lembaga Advokasi Kajian Strategis Indonesia (LAKSI) mengecam keras pernyataan Mahfud MD dalam sejumlah wawancara di berbagai platform media yang secara terang-terangan menyerang dan menghakimi pribadi Budi Arie. Berbagai argumentasi yang dilontarkan Mahfud MD dinilai ngawur, tendensius, dan telah menimbulkan keresahan di tengah masyarakat.

Koordinator LAKSI, Azmi Hidzaqi, dalam keterangannya menilai bahwa pernyataan Mahfud MD serta pihak-pihak lain yang terlibat telah menciptakan polarisasi opini yang berbahaya dan berpotensi memecah belah masyarakat.

“Kami sangat menyayangkan dan keberatan terhadap pernyataan Mahfud MD yang terus-menerus menyerang Budi Arie secara personal, seolah-olah telah menjadi hakim atas dugaan yang tidak terbukti. Ini jelas merupakan bentuk pembunuhan karakter terhadap seorang pejabat negara yang masih aktif menjabat sebagai Menteri Koperasi,” tegas Azmi.

LAKSI meminta Mahfud MD untuk berhenti mengumbar narasi yang tidak didukung oleh data dan fakta hukum yang sah. “Pernyataan Mahfud MD bertentangan dengan fakta persidangan, yang telah menetapkan keterangan, barang bukti, dan hasil penyelidikan sesuai prosedur hukum. Jangan menggiring opini publik yang sesat dan membodohi rakyat Indonesia dengan informasi yang tidak berdasar,” tambahnya.

Lebih lanjut, Azmi menegaskan bahwa narasi yang disebarkan Mahfud MD tidak hanya menimbulkan kegaduhan di dalam negeri, tetapi juga merusak kehormatan bangsa. Tuduhan sepihak terhadap Budi Arie, yang tidak terbukti terlibat dalam persoalan judi online, sangat mencederai asas keadilan.

“Untuk itu, kami menyerukan kepada Mahfud MD dan pihak-pihak lain untuk menghentikan segala bentuk provokasi dan penyebaran opini menyesatkan. Mari bersikap bijak dalam menyampaikan kritik, tanpa merusak nama baik orang lain dengan tuduhan yang belum terbukti,” tutup Azmi.

Azmi Hidzaqi Koordinator LAKSI