Komisi 3 DPRD Pelalawan, Fasilitasi Tiga Kecamatan Hearing Dengan PLN

Ketua komisi 3 DPRD Pelalawan saat memimpin Hearing PLN dengan Masyarakat

Riausindo- PELALAWAN- Komisi 3 DPRD Pelalawan memfalisitasi pertemuan antara pihak PLN dengan warga 3 kecamatan di kabupaten Pelalawan, yang ditengarai memiliki persoalan kelistrikan, pertemuan ini di laksanakan di ruang pertemuan gedung DPRD Pelalawan , Senin (20/6/22).<br><br>

Hearing antara masyarakat dengan Pihak PLN ini di pimpin langsung oleh Ketua Komisi 3 DPRD Pelalawan Carles. S.Sos dan Sejumlah anggota DPRD, sementara dari pihak PLN di hadiri lansung oleh kepala Ranting PLN Pangkalan Kerinci Bahdad ST.

Dalam pertemuan itu terungkap beberapa persoalan kelistrikan di tiga kecamatan tersebut, antara lain penambahan jaringan dan travo, dalam pertemuan itu turut  hadir perwakilan desa Rawang sari kecamatan pangkalan lesung, meminta kepada pihak PLN untuk melakukan penambahan tiang.

Ketua komisi 3 Carles S.Sos dalam pertemuan tersebut menekankan kepada pihak PLN dan masyarakat, apa yang sudah menjadi kesepakatan agar bisa direalisasikan, sebab kebutuhan masyarakat terhadap listrik  merupakan kebutuhan pokok yang seyogyanya menjadi prioritas.

" Listrik untuk saat ini sudah merupakan kebutuhan yang sangat pokok bagi masyarakat, apalagi bagi warga yang memiliki kegiatan UMKM, kebutuhan harian dan lainnya" ujarnya.

Dikatakan nya lagi, menyikapi aksi yang baru baru ini dilakukan masyarakat Kuala Kampar terkait persoalan Listrik,  merupakan hal yang sederhana berangkat dari harapan dan perlunya masyarakat akan kebutuhan listrik.

"Kita menyadari pada sisilain pihak PLN juga sangat ingin memberikan yang terbaik terhadap pelayanan, demikian hal nya masyarakat sangat membutuhkan, untuk itu kita berharap jika hal yang sudah kita tuangkan dalam surat hari ini, akan dapat meminimalisir persoalan kelistrikan" tambahnya.

Dalam pertemuan itu pihak PLN melalui Bahdad, kelapa ranting PLN Pangkalan Kerinci menyampaikan, bahwa persoalan kelistrikan di Kuala Kampar dijadwalkan akan hidup kembali pada 30 Juni 2022, sebab saat ini mesin sudah sampai di perbatasan Jambi, dan untuk melakukan pergantian mesin di butuhkan waktu 14 Jam.

"Sementara untuk penambahan travo di kecamatan Langgam akan di realisasikan pada bulan oktober 2022, sebab memang sudah lama di usulkan, sedangkan untuk penambahan jaringan dan tiang, kita meminta masyarakat mengusulkan melalui aplikasi PLN Mobile" tambahnya.*** ( Cho)



[Ikuti Terus RiauSindo Melalui Sosial Media]