Drag Bike Policing Session VIII: Cara Humanis Polda Riau Redam Balap Liar

PEKANBARU,(Riausindo.com) - Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Riau kembali menggelar “Drag Bike Policing Session VIII”.

Yang mana kegiatan ini sebuah ajang balap resmi yang dikemas sebagai sarana edukatif dan humanis untuk menekan aksi balap liar di kalangan remaja sekaligus menyalurkan minat otomotif masyarakat secara aman dan positif.

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Dirlantas Polda Riau Kombes Pol Taufiq Lukman Nurhidayat, didampingi para Pejabat Utama (PJU) Polda Riau.

Dan dihadiri perwakilan dari PT Jasa Raharja, Dinas Perhubungan Provinsi dan Kota Pekanbaru, dan komunitas motor.

Tak ketinggalan, ribuan masyarakat dan pelaku UMKM turut memeriahkan acara ini.

Acara berlangsung pada Sabtu malam hingga Minggu dini hari (2 November 2025), mulai pukul 20.00 hingga 00.45 WIB, dengan suasana penuh antusiasme dari peserta dan penonton.

Event ini diselenggarakan di lintasan depan Venue Atletik Stadion Kaharuddin Nasution, Rumbai, Kota Pekanbaru lokasi yang disulap menjadi arena balap resmi dengan sistem penilaian digital.

Tujuan utama kegiatan ini adalah mengalihkan perilaku negatif balap liar menjadi kegiatan positif dan terukur, sekaligus membangun kesadaran keselamatan berlalu lintas di kalangan generasi muda.

Selain itu, kegiatan ini juga memberikan multiplier effect ekonomi bagi masyarakat sekitar, terutama pelaku UMKM yang merasakan peningkatan pendapatan selama acara berlangsung.

“Program ini bukan hanya tentang balapan, tetapi juga tentang edukasi dan pendekatan humanis. Kami ingin para remaja menyalurkan minatnya secara positif di tempat yang aman dan sesuai aturan,” ujar Kombes Pol Taufiq Lukman Nurhidayat, Dirlantas Polda Riau.

Sebanyak 150 pembalap dengan total 250 starter berlaga dalam 6 kategori kelas berbeda.

Kegiatan diawali dengan registrasi peserta, briefing, doa bersama, dan perlombaan menggunakan sistem digital.

Para juara memperoleh piagam penghargaan dan dana pembinaan yang diserahkan langsung oleh jajaran Ditlantas Polda Riau.

Sementara itu, area UMKM binaan Ditlantas yang berjejer di sekitar lintasan menjadi pusat kuliner dan ekonomi kreatif selama acara berlangsung.

Salah satu pelaku UMKM, Alfius, menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan ini:

“Kegiatan seperti ini bukan hanya menekan balap liar, tapi juga membawa rezeki bagi kami para pelaku UMKM. Terima kasih kepada Kapolda Riau dan jajaran Ditlantas atas kepeduliannya,” ujarnya.

( Ocu Ad )



[Ikuti Terus RiauSindo Melalui Sosial Media]