1.818 Personel Gabungan Dikerahkan Pengamanan Event Pacu Jalur Yang Dihadiri Wapres

Kuansing,(Riausindo.com) – Suasana semarak menyelimuti Kabupaten Kuantan Singingi menjelang Festival Pacu Jalur Tradisional 2025, yang akan digelar dengan skala besar dan kehadiran tamu kehormatan dari dalam dan luar negeri.

Polda Riau bersama Polres Kuansing resmi mengerahkan 1.818 personel gabungan dari unsur TNI-Polri, pemerintah daerah, hingga elemen masyarakat untuk mengamankan jalannya festival budaya terbesar di Riau ini. 

Personel tersebut disiagakan untuk menjamin keamanan dan kelancaran event internasional yang semakin mendapat sorotan dunia.

Apel pengamanan yang digelar di Lapangan Water Park Kuansing, Selasa (19/08/2025) pagi, dipimpin langsung oleh Karo Ops Polda Riau, Kombes Pol Ino Harianto, SIK, MM, dan turut dihadiri para pejabat utama Polda. 

Festival tahun ini juga akan menjadi momen bersejarah karena dihadiri oleh Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka, serta 14 duta besar negara sahabat, termasuk dari Bangladesh.

Festival Pacu Jalur 2025 akan dilangsungkan di Sungai Kuantan, Kuantan Singingi, Riau. Event ini merupakan agenda tahunan yang selalu dinanti-nanti masyarakat, sekaligus dijadikan destinasi budaya unggulan oleh Pemerintah Provinsi Riau.

Tak sekadar ajang perlombaan perahu tradisional, Pacu Jalur kini menjelma menjadi simbol diplomasi kebudayaan Indonesia. Kehadiran tokoh nasional dan internasional mempertegas nilai strategis acara ini dalam memperkenalkan kekayaan budaya Tanah Air ke mata dunia.

Menariknya, penyelenggaraan tahun ini juga menandai keberhasilan operasi penyelamatan lingkungan yang selama ini menjadi tantangan utama. 

Sungai Kuantan yang sempat rusak akibat penambangan emas tanpa izin (PETI), kini kembali bersih dan jernih. Berkat operasi terpadu yang dipimpin Wakapolda Riau, Brigjen Pol Jossy Kusumo, sebanyak 221 alat PETI dimusnahkan dan 12 pelaku diamankan.

“Setelah 20 tahun, kualitas air Sungai Kuantan kembali jernih seperti dulu. Ini bukti nyata keadilan ekologis,” tegas Brigjen Jossy.

Festival Pacu Jalur 2025 bukan sekadar pesta rakyat. Ini adalah simbol kebangkitan budaya, komitmen menjaga lingkungan hidup, dan momentum pemersatu bangsa. 

Didukung penuh oleh TNI, Pemprov Riau, Pemkab Kuansing, dan seluruh masyarakat, gelaran ini siap mencetak sejarah baru di panggung nasional dan internasional.

( Ocu Ad  )



[Ikuti Terus RiauSindo Melalui Sosial Media]