Dinas Sosial Pekanbaru Buka Pendaftaran Orangtua Asuh Untuk Bayi Yg Diterlantarkan
Riausindo, PEKANBARU -Seorang bayi yang ditemukan terlantar dalam kardus di Jalan Labersa, Simpang Tiga, Kecamatan Bukit Raya, beberapa waktu lalu kini telah diserahkan kepada Dinas Sosial (Dinsos) Kota Pekanbaru. Bayi tersebut sebelumnya ditemukan oleh warga dan langsung ditangani oleh Polsek Bukit Raya.
Pada Selasa (22/10/2024), Polsek Bukit Raya menyerahkan bayi tersebut kepada Kepala Dinsos Pekanbaru, Idrus. Hingga saat ini, baik kepolisian maupun pihak Dinsos belum berhasil menemukan siapa orang tua dari bayi tersebut.
Idrus menyampaikan bahwa bayi tersebut berada dalam kondisi sehat dan kini ditempatkan sementara di Balai Abiseka Kementerian Sosial (Kemensos). Dinsos Pekanbaru juga berencana mengumumkan penemuan bayi ini ke masyarakat untuk mencari calon orangtua asuh yang bersedia merawatnya.
"Sembari kami mencari orangtuanya, kami juga membuka pendaftaran bagi masyarakat yang berminat menjadi orangtua asuh bagi bayi ini," ujar Idrus, Rabu (23/10/2024).
Beberapa masyarakat sudah menunjukkan minat terkait bayi tersebut, namun secara administratif mereka belum resmi mendaftar sebagai calon orangtua asuh.
Idrus menjelaskan, bagi masyarakat yang berminat menjadi calon orangtua asuh, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi. Salah satunya adalah komitmen untuk memberikan kehidupan yang layak dan tidak menelantarkan bayi tersebut.
"Bayi ini sejak lahir sudah terlantar, jadi kami ingin memastikan bahwa calon orangtua asuh benar-benar mampu memberikan kasih sayang dan kehidupan yang baik, sehingga dia tidak akan mengalami penelantaran lagi," kata Idrus.
Syarat lain bagi calon orangtua asuh adalah berusia minimal 30 tahun dan maksimal 55 tahun, serta diutamakan bagi pasangan yang belum memiliki anak sejak menikah.
"Selain itu, calon orangtua asuh juga harus memiliki kestabilan ekonomi, sehingga kita dapat memastikan bayi ini tidak kembali terlantar karena masalah finansial," tambah Idrus.
Lebih lanjut, Idrus menjelaskan bahwa calon orangtua asuh akan melewati proses seleksi dan asesmen. Tim asesmen juga akan melakukan kunjungan ke rumah calon orangtua asuh untuk memastikan kelayakan mereka.
"Kami juga mengutamakan orangtua asuh yang berdomisili di Kota Pekanbaru, agar kami dapat lebih mudah memantau perkembangan bayi tersebut," tutupnya.
Dengan dibukanya pendaftaran calon orangtua asuh, diharapkan bayi ini segera mendapatkan keluarga baru yang mampu memberikan kasih sayang dan masa depan yang lebih baik. *** JC
Tulis Komentar