Riausindo, PELALAWAN — Dalam rangka memeriahkan Hari Jadi ke-26 Kabupaten Pelalawan tahun 2025, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Pelalawan turut ambil bagian dalam kegiatan pawai budaya yang digelar di Negeri Seiya Sekata, Pangkalan Kerinci.

Kepala Bapenda Pelalawan, Hj. Jahlelawati, SE, menyampaikan bahwa pawai budaya tahun ini berlangsung lebih meriah dan unik dibanding tahun-tahun sebelumnya. Hal ini terlihat dari beragam penampilan khas suku-suku dari berbagai kecamatan, kelurahan, desa, serta partisipasi dari seluruh OPD dan masyarakat yang ikut berbaur dalam satu barisan.

Pawai dimulai dari Taman Kenangan di depan SMA Negeri 1 Pangkalan Kerinci dan berakhir di Lapangan Mini Soccer, yang menjadi kebanggaan warga setempat.

“Pawai tahun ini menjadi simbol kebersamaan seluruh masyarakat Pelalawan. Semua lapisan berpartisipasi dengan semangat persatuan dan budaya,” ujar Jahlelawati.

Selain ikut serta dalam pawai, Bapenda juga menghadirkan stand pelayanan khusus di arena Holat Pelalawan dengan berbagai diskon dan keringanan pajak bagi masyarakat.

Dalam program ini, Bapenda memberikan:

Keringanan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB-P2) dan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB).

Pengurangan piutang PBB Pedesaan dan Perkotaan sebesar 50%.

Penghapusan denda administrasi sebesar 100%.

Untuk BPHTB-PTSL, diberikan pengurangan 100% dengan rincian:

Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) di bawah Rp250 juta mendapat potongan 50%.

Untuk transaksi kedua, mendapat potongan 25%, dan seterusnya menyesuaikan ketentuan berlaku.

“Kami mengajak seluruh masyarakat untuk datang ke stand Bapenda di Holat Pelalawan, manfaatkan program keringanan pajak ini sebelum berakhir. Dari rakyat untuk rakyat — pajak meningkat, Pelalawan maju,” tutup Jahlelawati.

Program ini merupakan salah satu bentuk komitmen Pemerintah Daerah Kabupaten Pelalawan dalam memberikan kemudahan kepada masyarakat sekaligus meningkatkan kesadaran membayar pajak demi kemajuan daerah.

(Riausindo/Wakmon)