INDOCOMETCH 2015: Target Penjualan Gagal Terealisasi
Pameran teknologi terbesar di Indonesia, Indocomtech 2015 gagal memenuhi target transaksi penjualan yang sebelumnya diprediksi akan mencapai Rp650miliar dengan jumlah pengunjung sebanyak 250.000 orang.
Pada hari penutupan Indocomtech 2015 kemarin, tercatat nilai transaksi penjualan hanya mencapai Rp600.765.445.800 dengan jumlah pengunjung hanya 205.302. Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Komputer Indonesia (Apkomindo), Soegiharto Santoso mempertanyakan nilai transaksi yang tercatat pada hari penutupan Indocomtech 2015.
Menurutnya, dengan kondisi perekonomian yang masih belum stabil di Indonesia dan penyelenggaraan Indocomtech hanya lima hari, akan sangat sulit mendapatkan transaksi penjualan sebesar Rp600.765.445.800 pada acara Indocomtech 2015. “Itu angkanya dari mana? Harus dipertanyakan dulu. Angkanya dari vendor mana yang tercapai? Jangan-jangan ada penggelembungan angka disitu. Tidak baik kan, kalau ada penggelembungan angka,” tutur Soegiharto kepada Bisnis di Jakarta, Senin (2/11).
Secara terpisah, Senior GM Finance and Business Support Epson, M Husni Nurdin mengakui penjualannya pada acara Indocomtech tahun ini, mengalami penurunan sebesar 20% dibandingkan dengan pagelaran Indocomtech tahun lalu. “Kami memang ada penurunan sedikit sih, sekitar 20% kalau dibandingkan dengan Indocomtech tahun lalu,” ujarnya kepada Bisnis.
Hingga penutupan Indocomtech kemarin, Husni mengakui hanya memenuhi target penjualan untuk sejumlah produk printernya sebesar 85% dari target yang sudah ditetapkan. Kendati demikian, Husni menjelaskan produk Epson masih menjadi pilihan utama para pengunjung Indocomtech 2015 dibandingkan dengan brand lain. “85% penjualan sudah tercapai ya, tapi dibandingkan dengan brand lain kita masih lebih oke,” katanya.