Subdit Ekonomi Dit Intelkam Polda Riau Melakukan Pengawasan Gerakan Pangan Murah

Sabtu, 02 Agustus 2025 - 13:37:26 WIB

Pekanbaru,(Riausindo.com) – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke 80 dan Hari Ulang Tahun TVRI dan sebagai upaya konkret menekan inflasi serta menjaga stabilitas harga pangan di daerah, Dinas Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Riau menggelar Gerakan Pangan Murah di halaman Kantor TVRI Stasiun Riau, Jalan Durian, Pekanbaru, Sabtu (2/8/2025).

Kegiatan yang dimulai sejak pukul 09.00 WIB ini mendapat perhatian serius dari aparat kepolisian, khususnya Subdit Ekonomi Direktorat Intelkam Polda Riau, yang turut melakukan pengawasan demi memastikan kelancaran, keamanan, serta keterjangkauan harga komoditas pangan yang dijual.

Gelaran ini merupakan bagian dari aksi serentak nasional yang disiarkan langsung oleh 31 stasiun TVRI di seluruh Indonesia. Tujuannya tak hanya memperingati HUT TVRI, namun juga memperkuat ketahanan pangan nasional, menumbuhkan solidaritas sosial, dan menjadi langkah nyata dalam mencegah gejolak harga kebutuhan pokok yang kerap menjadi penyebab utama inflasi daerah.

Acara ini turut dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, antara lain: Plt Kadis Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Riau, Wiwik Suryani, S.STP., M.Si, mewakili Gubernur Riau, Ketua TP PKK Provinsi Riau, Hj. Henny Sasmita Wahid, Kepala Stasiun TVRI Riau, Didik Kusjadmika, S.H.

Selain itu hadir juga Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Riau, Panji Achmad, Kepala Perum Bulog Kanwil Riau-Kepri, Ismed Erlando, dan pejabat lintas sektor lainnya, termasuk dari BPS, Disperindag, Dinas Peternakan, Dinas Kelautan dan Perikanan, serta Camat dan Lurah setempat.

Lebih dari 30 jenis komoditas strategis dijual dengan harga terjangkau, seperti beras SPHP seharga Rp58.000 per karung, minyak goreng mulai dari Rp14.500/liter, telur Rp46.000/papan, hingga daging sapi beku dan ikan Dori. 

Harga-harga tersebut jelas lebih rendah dibandingkan harga pasar, sehingga meringankan beban masyarakat khususnya menjelang hari-hari besar keagamaan maupun saat tekanan inflasi meningkat.

Menurut laporan dari Subdit Ekonomi Dit Intelkam Polda Riau, kegiatan berjalan aman, tertib, dan kondusif, dengan animo masyarakat yang tinggi namun tetap terkelola dengan baik oleh panitia pelaksana.

Plt Kadis Pangan Wiwik Suryani menyampaikan bahwa gerakan ini menjadi simbol solidaritas kolektif antar elemen pemerintahan dan lembaga penyiaran dalam menjaga keseimbangan ekonomi mikro masyarakat. 

“Ini bukan hanya pasar murah, tapi juga simbol kepedulian dan perlindungan kita terhadap daya beli masyarakat dan marwah petani Riau,” ujarnya.

Polda Riau, melalui pengawasan yang dilakukan oleh Subdit Ekonomi Dit Intelkam, turut memastikan tidak adanya penyelewengan distribusi maupun penyalahgunaan wewenang dalam pelaksanaan kegiatan, agar tujuan utama dari gerakan ini benar-benar dirasakan langsung oleh masyarakat bawah.

Dengan pelaksanaan yang berlangsung sukses di Riau serta 30 titik lainnya di seluruh Indonesia, Gerakan Pangan Murah diharapkan menjadi contoh kolaborasi lintas sektor yang efektif dan berkelanjutan dalam menghadapi tantangan ekonomi nasional.

( Ocu Ad  )