Lapas Pekanbaru Bersih Narkoba! Gandeng BNN, Petugas dan Warga Binaan Jalani Tes Urine

Rabu, 09 Juli 2025 - 15:05:23 WIB

Pekanbaru,(Riausindo.com) – Dalam langkah nyata mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, khususnya poin pertama tentang pemberantasan peredaran narkoba dan penipuan di Lapas/Rutan, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pekanbaru kembali menunjukkan komitmennya. 

Bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Pekanbaru, Lapas Pekanbaru menggelar tes urine terhadap petugas dan warga binaannya pada Rabu (09/07). Tes urine ini tidak hanya sebagai bentuk pengawasan internal, tetapi juga simbol keseriusan dalam mewujudkan Lapas yang bersih dari narkoba. 

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kepala Lapas Kelas IIA Pekanbaru, Erwin Fransiskus Simangunsong, yang menegaskan bahwa pemberantasan narkoba bukan hanya slogan, melainkan aksi nyata yang harus terus dilakukan secara konsisten.

“Ini merupakan komitmen dan keseriusan kami dalam mencegah serta memberantas peredaran dan penyalahgunaan narkoba. Tes urine ini adalah bagian penting dari upaya kami menciptakan lingkungan Lapas yang bersih, aman, dan terbebas dari narkoba,” tegas Erwin.

Sebanyak 30 orang petugas dan 20 orang warga binaan menjalani tes secara acak dan menyeluruh. Hasilnya menggembirakan: seluruh peserta dinyatakan negatif narkoba.

Tak lupa, Kalapas juga menyampaikan apresiasi kepada pihak BNN Kota Pekanbaru atas kerja sama dan dukungan penuh dalam menjaga lingkungan Lapas tetap steril dari zat terlarang.

“Kami sangat berterima kasih atas sinergi yang terjalin baik dengan BNN. Ini menjadi bukti bahwa dengan kolaborasi, kita bisa wujudkan Lapas yang benar-benar zero narkoba,” tambahnya.

Tes urine ini bukan yang pertama dan tidak akan menjadi yang terakhir. Lapas Pekanbaru menegaskan bahwa kegiatan serupa akan dilakukan secara berkala dan berkelanjutan sebagai bagian dari sistem pengawasan yang ketat.

Dengan pelaksanaan tes ini, Lapas Kelas IIA Pekanbaru terus memperkuat posisi sebagai institusi pemasyarakatan yang tidak hanya mengayomi, tetapi juga memberikan contoh nyata dalam pemberantasan narkoba di lingkungan pemasyarakatan.

( Ocu Ad  )