PELALAWAN – Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan merasa kecewa dengan keputusan Pemkab Pelalawan yang belum membayarkan gaji ke-13. Padahal, dana untuk membayar gaji ke-13 tersebut sudah diterima oleh Pemkab Pelalawan beberapa pekan yang lalu.

Bahkan secara nasional pihak pemerintah mengumumkan hingga 7 Juni 2024 pukul 16.00 WIB sudah mencairkan gaji ke-13 Aparatur Sipil Negara (ASN/PNS), TNI/Polri, ASN daerah hingga pensiunan sebesar Rp32,23 triliun.

Namun anehnya hingga hari ini, pemerintah kabupaten Pelalawan belum juga membayarkan gaji Ke 13  PNS di lingkungan Pemkab Pelalawan.

"Sangat kecewa, padahal kita mau hari raya Idul Adha," ungkap salah satu ASN yang bertugas di Sekretariat Daerah Pemkab Pelalawan, Sabtu, 16 Juni 2024.

ASN ini juga menyebutkan bahwa Bupati Pelalawan H. Zukri  di nilai kurang peduli terhadap lingkungan terdekat, khususnya  pegawai dan ASN di lingkungan Pemkab Pelalawan. 

"Semua ASN menyesalkan ini bang, memang tak ada perhatian Pak Bupati kepada kita, sementara di sisi lain kita liat dia asyik dengan pencitraan, kepedulian plus dengan kesedihan gaya nya" tambahnya.

Menurut beberapa sumber, uang untuk membayarkan gaji ke-13 sudah diterima Pemkab Pelalawan dari Kementerian Keuangan RI, namun digunakan untuk membayar Dana Desa (DD). 

"Ini untuk kepentingan politis, maka didahulukan Dana Desa itu daripada membayarkan gaji 13 ASN," sebut sumber ini.

Salah satu ASN bahkan terpaksa membatalkan orang tuanya sebagai peserta kurban. "Berharap akan cair Jumat, tapi tidak cair, maka terpaksa nama orang tua saya dicoret sebagai peserta kurban," keluh ASN tersebut.

Terkait persoalan ini, ketika di minta tanggapan Bupati Pelalawan Melalui Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Pelalawan Davitson , memilih No Coment dan  tidak memberi tanggapan hingga berita ini di rilis***