RiauSindo- PELALAWAN- Tahun Anggaran (TA) 2020 pemerintah kabupaten Pelalawan melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) melakukan tender, pembangunan jembatan Sungai Kapojan di Kelurahan Bunut, Kecamatan Bunut. Pembangunan jembatan ini, sangat didambakan oleh masyarakat, terutama untuk memudahkan akses penghubung bagi warga disini.

Tidak itu saja, keberadaan jembatan yang representatif akan mengangkat perekonomian masyarakat. Hasil-hasil dari pertanian masyarakat mudah diangkut keluar seperti buah kelapa sawit dan hasil pertanian lainnya.

"Sebelumnya, minta ampun, susah dilewati, jembatan yang dibangun seadanya, terbuat dari kayu. Bahkan sudah banyak warga menjadi korban, keceplung kedalam sungai lantaran melintasi jembatan," terang salah seorang warga Bunut, Rambe (8/1/2021).

Proyek yang dikerja PT Mitra Wira Jaya tuntas dirampungkan tahun ini tepat waktu. Warga ini memprediksi pembangunan jembatan ini, tidak bakal tuntas. Hal ini mengingat, beberapa kendala dilapangan.

Kendala utama papar dia, adalah kendala banjir yang berlangsung cukup. Tidak itu saja, bahkan awal pekerjaan proyek oleh pemborong terlihat biasa-biasa saja dan terkesan lambat.

"Iya memperkirakan dari awal jembatan Kapojan tidak bakal tuntas, melihat kondisi dilapangan. Tapi perkirakan kami ini, saat justru terbalik. Dimana pemborong dapat menuntaskan proyek ini, tepat waktu. Sebagai masyarakat Bunut kami ucapkan terima kasih kepada pihak pemborong," tandasnya.***( JC)